JURNAL HARIAN PELATIHAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KE LN TAHUN 2019 DI UNIVERSITY OF MALAYA DELEGASI P4TK BAHASA KEMDIKBUD (BAHASA INDONESIA, BAHASA INGGRIS, BAHASA JEPANG): HARI KE-1
JURNAL HARIAN PELATIHAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KE LN TAHUN 2019 DI UNIVERSITY OF MALAYA DELEGASI P4TK BAHASA KEMDIKBUD (BAHASA INDONESIA, BAHASA INGGRIS, BAHASA JEPANG)
Hari Pertama: Senin, 4 Maret 2019
Setelah melewati perjalanan kurang lebih 45 menit dari Hotel Berjaya Times Square, akhirnya kami tiba di University of Malaya (UM). Kami disambut bagian program pendidikan UM Tuan Wahyu Hidayat di pintu gerbang kemudian diantarkan menuju ruang kelas yang berada di Lantai 5.
Pelatihan/perkuliahan pada sesi 1 adalah materi "Critical Thinking, Mathematical Thinking and Scientific Thinking and Other Related Form of Thinking." Bersama Tuan Zahari Othman ( A Member of N. C. T. M USA).
Sebagai pengantar, beliau menyampaikan bahwa tujuan utama seseorang dalam menuntut ilmu adalah bagaimana kemudian ilmu tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat umum. Bukan sekadar untuk prestise; beroleh gelar, atau pun mendapat penghasilan yang memadai.
Beliau juga mengutip pendapat Piaget:
" The principle goal of education in the schools should be creating men and women who are capable of doing new things, not simple repeating what other generation have done."
Materi perkuliahan meliputi,
1. Problem Solving ( Maths)
2. Thinking- Based Learning
3. Thinking Routines
Garis besar materi perkuliahan tersebut adalah sebagai berikut
a. Problem Solving
Komponen utamanya adalah menganalisis agar mampu menginterpretasi dan memaknai data/informasi.
b. Thinking Based Learning
1) Cara berpikir dapat ditampakkan secara eksplisit atau nyata kepada siswa.
2) Suatu pendekatan pedagogi yang fokus pada pengembangan menganalisis unsur mikro dan makro melalui kegiatan prediksi, identifikasi, memutuskan, memecahkan masalah.
c. Thinking-Routines
Kemampuan berpikir tingkat tinggi dapat dikembangkan melalui serangkaian pertanyaan yang bertujuan untuk menumbuhkan budaya berpikir.
Oleh beliau, beberapa surah dalam Al Quran di antaranya Surah Al- Sad, 38: 29 menjadi dasar mengapa perlunya pengembangan Thinking Based Learning ini. Surat-surat tersebut selalu ditutup dengan kalimat "Bagi orang-orang yang mau berpikir."
Pada prinsipnya Mathematical Thinking adalah bagaimana mengembangkan cara berpikir matematis guna meningkatkan critical thinking dan creativity thinking; Melalui pemikiran induktif (inductive reasoning), pemikiran deduktif (deductive reasoning), dan pemikiran analogi (analogic reasoning) siswa diharapkan dapat menemukan cara pandang baru dan pemikiran-pemikiran baru dalam memecahkan masalah.
Sementara pada sesi 2 dengan materi "What is HOT from Cognitive Psychology and Philosophy; Epistemology, disciplines and pedagogy- How to align." Beliau menekankan bahwa harus dipahamkan kepada peserta didik tentang falsafah dan hakikat ilmu itu sendiri. Bahwa ilmu pengetahuan itu ada asal-usul dan sumbernya. Serta ilmu itu harus diajarkan dengan benar dan diselaraskan dengan kehidupan nyata. Bermanfaat bagi kehidupan nyata.
(Kuala Lumpur, 4 Maret 2019)
Tulisan ini adalah rangkuman dari jurnal harian yang disusun oleh Novianti Djayusman, Muh Zuhri, Yuyun Sri Idaningsih,, Mas Edi Masrur, Arni Oktaviani Susanti, Ririk Ratnasari, Delvi Iskandar, dan Maman Suherman (Mata Pelajaran Bahasa Indonesia).
Bahasa Indonesia: Novianti Djayusman, Muh Zuhri, Yuyun Sri Idaningsih,, Mas Edi Masrur, Arni Oktaviani Susanti, Ririk Ratnasari, Delvi Iskandar, dan Maman Suherman
Bahasa Inggris: Lia Herawaty, S.S.,M.Pd. Yuana Purnamaningsih, M.Pd. Yulianto, S.Pd, Fatkhur Rozi, S.Pd., M.Kom., Aris Asrori, S.Pd. , Setyowati, S.Pd. M.Hum., Devi Yanti, S.Pd. M.A. Umi Kulsum, S.Pd., Ike Hikmawati, S.Pd. M.Pd.
Bahasa Jepang: Taufik Hafid, S. Pd., Gina Intana Dewi, M.Pd. , Reffa Noviyanti Djadjuri, S.S. Irna Anjani, S.Pd., Karjati Soemarmi, S. Pd dan Ibu Lina Endang Penanggung Jawab Akademik