UJI NYALI CALON FASILITATOR/NARASUMBER BEDAH KISI-KISI UJIAN NASIONAL (UN) TAHUN 2019 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMA/MA

Keterangan foto: Muh Zuhri bersama lima guru perwakilan Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul, Kulon Progo, Sleman, Gunungkidul.

Seorang fasilitator atau narasumber haruslah memiliki keberanian dan mental yang kuat, di samping kemampuan keilmuan sesuai bidangnya. Kota Yogyakarta yang terkenal memiliki guru yang sangat kompoten dan profesional, menjadi salah satu tempat yang tepat untuk menguji mental atau ‘nyali’ calon fasilitator atau narasumber.

Selasa, 12 Februari 2019 bertempat di Gedung Erlangga 1 Yogyakarta Jalan Gedung Kuning 132, Kota Gede, Yogyakarta dilaksanakan pengujian calon fasilitator/narasumber bedah kisi-kisi ujian nasional (UN) tahun 2019 mata pelajaran Bahasa Indonesia tingkat SMA/MA. Calon yang diuji adalah Muh Zuhri, S.Pd., M.Pd. guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA Negeri 2 Boyolali.

Ketua kegiatan adalah Ibu Dra. Retna Rahayu Widawati guru Bahasa Indonesia SMA Negeri 10 Yogyakarta sekaligus ketua MGMP Bahasa Indonesia SMA Kota Yogyakarta. Acara dihadiri Ibu Dra. Isti Triasih, Kepala Bidang Dikmen Dikpora Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan dipandu oleh Bapak Drs. Aris Daryono.

Di hadapan 175 Pengurus MGMP dan guru mata pelajaran se-Provinsi Yogyakarta ( Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul, Kulon Progo, Sleman, dan Gunungkidul) dan guru dari Kabupaten Purworejo, Muh Zuhri menyampaikan materi bedah kisi-kisi UN tahun 2019 mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA/MA. Materi yang disampaikan terdiri enam bagian sebagai berikut.

1. hasil UN tahun 2018 (peringkat nasional, provinsi, kota/kabupaten, sekolah, dan sebagainya)

2. pemetaan kisi-kisi UN 2019 dan soal UN tahun 2017 dan 2018

3. prediksi soal UN tahun 2019

4. pembahasan soal UN 2018 dan soal prediksi UN 2019

5. pembahasan sepuluh (10) materi sulit UN 2019

6. pendalaman materi UN 2019

Kegiatan tersebut dilaksanakan pukul 13.00-16.00. Peserta sebanyak 175 guru dari kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul, Kulon Progo, Sleman, dan Gunungkidul sangat antusias mengikuti paparan materi dari Muh Zuhri. Acara berlangsung dengan sukses.

Ketika ditemui, Muh Zuhri menyampaikan persiapan yang dilaksanakan antara lain penyiapan materi, gladi bersih di Kabupaten Boyolali dan Sragen, dan konsultasi dengan para pakar.

Muh Zuhri juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak atau para pakar yang telah membimbing atau menjadi mentor. Pembimbing-pembimbing tersebut antara lain Prof Sarwidji Suwandi (UNS), Dr. Erfi Firmansya (UNJ), Dr. E. Kosasih (UPI), Endang Kurniawan, M.Pd (P4TK Bahasa), Ibu Yuyun Sri Idaningsih, M.Pd (SMA Negeri 2 Cimahi), Ibu Arni Susanti Oktavia, S.Pd (SMK N 2 Wajo), Ibu Novianti, M.Pd (SMA N 2 Binjai).

Yogya memang istimewa!

Keterangan: Ibu Dra. Isti Triasih Kepala Bidang Dikmen Dikpora Yogyakarta, Muh Zuhri, S.Pd., M.Pd, dan Drs. Aris Daryono

Tamu Spesial dari Purworejo: Ibu Dra Setyanti Eko Nugraheni (Guru DPK SMA Bruderan Purworejo dan Al. Eka Prasetya, S.Pd.Guru Yayasan SMA Bruderan Purworejo)